Pages

Kamis, 28 November 2013

Sabda



Detak jantung terus berlantun
Langkah kaki tetap berterpadu
Dalam lembaran penuh warna kehidupan
Angan yang terpendam akan terwujud
Cita-cita yang tinggi akan tergapai
Dengan usaha serta keriangan dan kesungguhan
Itulah arti dari mencintai diri sendiri
Jika kita mencintai seseorang
Kita akan senantiasa mendoakannya
Walaupun dia tidak berada di sisi kita
Tuhan memberikan kita dua buah kaki untuk berjalan
Dua tangan untuk memegang
Dua telinga untuk mendengar
Dan dua mata untuk melihat
Tetapi mengapa tuhan hanya menganugrahkan sekeping hati kepada kita
Karena tuhan telah memberikan sekeping hati lagi
Kepada seseorang untuk kita mencarinya
Itulah cinta

Rabu, 27 November 2013

Sajak Hati Untuk Dia


biarlah berpadu angan dalam cerah bola matamu
siang datang menjemputmu bertemu
ada yang tak kumengerti dari senyumanmu
ada yang tak kumengerti dari tatapanmu
sedalam hatiku jangan kau ingkari hatimu
barangkali benar selalu degup jantungku
ketika sadar engkau mentapku semakin tersipu

Senin, 25 November 2013

Detik-detik Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelang sakaratul maut



Sebuah kisah tentang totalitas cinta yang dicontohkan Allah lewat kehidupan Rasul-Nya. 
Pagi itu meski langit telah mulai menguning, burung-burung gurun enggan mengepakkan sayap. Pagi itu Rasulullah dengan suara terbata memberikan petuah, "Wahai umatku, kita semua ada dalam kekuasaan Allah dan cinta kasih-Nya. Maka taati dan bertakwalah kepada-Nya. Kuwariskan dua hal pada kalian, sunnah dan Al Qur'an. Barang siapa mencintai sunnahku, berati mencintai aku dan kelak orang-orang yang mencintaiku akan bersama-sama masuk surga bersama aku."

Khutbah singkat itu diakhiri dengan pandangan mata Rasulullah yang teduh menatap sahabatnya satu persatu. Abu Bakar menatap mata itu dengan berkaca-kaca, Umar dadanya naik turun menahan napas dan tangisnya. Ustman menghela napas panjang dan Ali menundukkan kepalanya dalam-dalam. Isyarat itu telah datang, saatnya sudah tiba. "Rasulullah akan meninggalkan kita semua," desah hati semua sahabat kalaitu. Manusia tercinta itu, hampir usai menunaikan tugasnya didunia.

Selasa, 19 November 2013

Benarkah Kau Mencintaiku Karena Allah (2) ?



(Sang Ikhwan berkata) :

Ukhtii.. ♥ Jika aku seorang Ikhwan yang mengatakan cinta padamu karena Allah namun tanpa malu mendekatimu, apa kau tidak merasa takut terjerat padaku?

♥ Jika aku seorang Ikhwan yang mengatakan cinta padamu karena Allah namun tanpa malu dengan genit menggodamu, apa kau tidak merasa risih pada kegenitanku?

♥ Jika aku seorang Ikhwan yang mengatakan cinta padamu karena Allah namun tanpa segan merayumu, apakah kau terbuai oleh bujuk rayuku?

♥ Jika aku seorang Ikhwan yang mengatakan cinta padamu karena Allah namun tak bisa menjaga izzah ketika berdekatan denganmu, apakah tidak bisa menolakku dengan perisai malumu?

Benarkah Kau Mencintaiku Karena Allah (1) ?



(Sang Akhwat berkata) :

Ikhwan.. ♥ Jika kau mencintaiku karena Allah, jangan dekati aku. Jika kau mencintaiku karena Allah, jangan menggodaku. Jika kau mencintaiku karena Allah, jangan merayuku.
Jika kau mencintaiku karena Allah, jaga 'izzahmu denganku. Jika kau mencintaiku karena Allah, jangan menyentuhku. Jika kau mencintaiku karena Allah, jagalah hatimu dan hatiku agar tetap Mencintai-Nya.

Ikhwan.. ♥ Jika kau mencintaiku karena Allah, jangan menjadikan aku pacarmu. Jika kau mencintaiku karena Allah, pilihlah jalan yang Allah ridhoi untuk mendapatkan hatiku (menikah). Jika kau mencintaiku karena Allah, menjauhlah jika kau tahu aku belum siap menerima pinanganmu. Jika kau mencintaiku karena Allah, bersabarlah mengungkapkannya di saat yang tepat.

Rabu, 13 November 2013

maukah anda berjanji


Maukah Anda Berjanji


berjanji untuk menjadi begitu kuat sampai tidak ada suatu apa pun yang dapat menggangu ketenangan pikiran anda.


berjanji untuk berbicara tentang kesehatan, kebahagiaan, dan kemakmuran, kepada semua orang yang ditemui.


berjanji untuk membuat semua teman anda merasa, ada sesuatu di dalam diri mereka.


berjanji untuk memandang sisi terang dari segala sesuatu dan membuat optimisme anda menjadi kenyataan.


berjanji untuk hanya memikirkan yang terbaik, hanya bekerja untuk yang terbaik, dan hanya mengharapkan yang terbaik.

Jumat, 08 November 2013

AKHWAT SEJATI



Seorang gadis kecil bertanya pada ayahnya, “Abi ceritakan padaku tentang akhwat sejati?" 
Sang ayah pun menoleh sambil kemudian tersenyum.

"Anakku…
Seorang akhwat sejati bukanlah dilihat dari kecantikan paras wajahnya, tetapi dilihat dari kecantikan hati yang ada di baliknya.

Akhwat sejati bukan dilihat dari bentuk tubuhnya yang mempesona, tetapi dilihat dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya.

Akhwat sejati bukan dilihat dari begitu banyaknya kebaikan yang ia berikan tetapi dari, keikhlasan ia memberikan kebaikan itu.

Akhwat sejati bukan dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya, tetapi dilihat dari apa yang sering mulutnya bicarakan.

Akhwat sejati bukan dilihat dari keahliannya berbahasa, tetapi dilihat dari bagaimana caranya ia berbicara".

Sang ayah diam sejenak sembari melihat ke arah putrinya.

“Lantas apa lagi Abi?” sahut putrinya.

IKHWAN SEJATI



Seorang remaja pria bertanya pada ibunya, ”Ibu, ceritakan padaku tentang ikhwan sejati!”

Sang Ibu tersenyum dan menjawab…
"anak ku,

Ikhwan Sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar, tetapi dari kasih sayangnya pada orang disekitarnya.

Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang lantang, tetapi dari kelembutannya mengatakan kebenaran.

Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari jumlah sahabat di sekitarnya, tetapi dari sikap bersahabatnya pada generasi muda bangsa.

Selasa, 05 November 2013

aku hanya ingin tahu


aku hanya ingin tahu, apakah kau dapat melihat keindahan meskipun tidak setiap hari itu elok .

aku hanya ingi tahu, apakah kau bisa berguru kepada kegagalan dan tetap berdiri tegak berteriak dan menatap penuh optimisme ..

aku hanya ingin tahu, apakah kau bisa bangkit setelah semalam berduka dan merana, lelah, babak belur ,

aku hanya ingin tahu, apakah kau mau berdiri di tengah api bersamaku dan tidak mundur teratur .

aku hanya ingin tahu, apa yang menjagamu dari malam, saat segala hal berjatuhan ..

aku hanya ingin tahu, apakah kau bisa sendirian bersama dirimu, dan apakah kau benar-benar menyukai temanmu di saat-saat hampa .

aku hanya ingin menemanimu jika kau adalah pribadi positif yang selama ini aku cari ..

untuk bersama hingga ujung senja .

(dikutip dari buku: menjadi pribadi positif)